Diskusi mengenai format Liga 1 musim depan diadakan dengan kehadiran Erick Thohir, seorang pengusaha dan pemilik klub sepak bola, serta beberapa pengamat sepak bola.



Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir dan pengamat sepak bola, Yusuf Kurniawan diundang dalam diskusi yang berjudul "Liga Indonesia 2023/2024, Untung-Rugi Format Baru Kompetisi" yang diselenggarakan oleh Seputar Jurnalis Football Club (See Jontor FC) di Myten Coffee, Jakarta Pusat, pada Rabu (31/5).

Seperti yang kita ketahui, Liga 1 2023/2024 yang akan dimulai pada 1 Juli mendatang memiliki dua format. Pertama adalah regular series, dan yang kedua adalah championship series.

Format regular series akan berlangsung dari 1 Juli 2023 hingga 28 April 2024. Format ini menggunakan sistem double round robin, home and away, diikuti oleh 18 klub, dan berlangsung selama 34 pekan dengan total 306 pertandingan.

Selanjutnya, championship series akan diselenggarakan pada 4-26 Mei 2024. Babak ini akan menggunakan sistem knock-out dengan pertandingan diadakan dalam format home and away, diikuti oleh 4 klub teratas dari regular series, dan akan menggelar 8 pertandingan.

Dengan demikian, secara total akan ada 314 pertandingan dalam satu musim. Tim yang berada di peringkat teratas hingga peringkat kedua pada championship series akan mendapatkan slot untuk tampil di AFC Club Competition 2024/25.

"Format baru kompetisi liga musim depan yang diusulkan oleh PSSI tentu akan menjadi topik yang menarik untuk dibahas. Kualitas kompetisi yang baik akan berdampak pada prestasi Timnas Indonesia," ujar Yusuf Kurniawan, pada Minggu (28/5).

Selain Erick Thohir dan Yusuf Kurniawan, diskusi tersebut juga mengundang beberapa narasumber lain, seperti anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Eko Setyawan, Direktur Persib Bandung, Teddy Tjahjono, CEO Asosiasi Pemain Profesional Indonesia (APPI), Hardika Aji, Presiden Persiba Balikpapan, Gede Widiade, dan mantan COO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalomboboy.

"Acara diskusi ini bertujuan untuk membahas format baru kompetisi musim depan secara mendalam. Apakah format tersebut cocok untuk diterapkan di kompetisi Indonesia atau tidak," tambah Ketua Penyelenggara Diskusi, Yudhi Maulana.

Belum ada Komentar untuk "Diskusi mengenai format Liga 1 musim depan diadakan dengan kehadiran Erick Thohir, seorang pengusaha dan pemilik klub sepak bola, serta beberapa pengamat sepak bola."

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel